Rabu, 23 Desember 2015

Pendakian Gunung Slamet Via Bambangan 2015

Hallo kawan , apa kabarnya ? Semoga sehat ya :) ini saya mau berbagi pengalaman tentang pendakian saya di Gunung Slamet via Bambangan , Purbalingga pada tanggal 28 November 2015 .

Saya memulai perjalanan dari Solo mengunakan sepeda motor selama kira-kira 8 jam . Berangkat jam 1 malam tiba di desa Bambangan pukul 9 pagi . Istirahat dan makan saya memulai nanjak pukul 1 siang habis hujan reda . Di pendakian ini saya hanya berdua dengan teman baru saya yang baru dikenal beberapa hari hehehe yuk saya akan mulai cerita ini Pada Zaman Dahulu Kala hahahaha

Base Camp ke Pos 1. ( 2 jam Santai )

Dimulai dengan memasuki gerbang selamat datang di jalur pendakian gunung slamet via bambangan perjalanan awal adalah menyelusuri perkebunan warga dan menyebrang sungai ( saat hujan saja ) jalanan tidak begitu nanjak , banyak bonusnya hehehe . Melewati pohon pinus yang tidak begitu lebat dan kita akan sampai di Pos 1 . Disini ada shelter yang sangat bagus dan disaat pendakian weekend akan ada warung yang menjajakan mendoan,pisang goreng,teh hangat sampai es tehpun ada hahahaha .

Pos 1 ke Pos 2 ( 1,5 jam Santai )

Setelah melepas penat di Pos 1 saya melanjutkan perjalanan ke pos 2 perjalanan mulai nanjak tiada bonus dan melelahkan karena jarak paling jauh antar pos adalah base camp ke pos 1 , pos 1 ke pos 2 , dan pos 2 ke pos 3 lainnya pendek-pendek jaraknya . Mulai memasuki hutan yang lebat dengan sesekali istirahat akhirnya saya sampai di Pos 2 dan disini juga ada warung haahaha tapi di pos 2 tidak ada shelter hanya ada bivak dengan atap dari plastik .

Pos 2 ke Pos 3 ( 1,5 jam Santai )

Hari mulai sore dan hutan mulai terlihat gelap akantetapi burung burung disini masih bernyanyi merdu menyambut kami , perjalanan dilanjutkan trek menuju pos 3 agak sempit dan licin saat hujan terdapat pohon-pohon besar dan akar pohon buat pegangan . Disini kalian masih bisa menjumpai kera/monyet loncat ke sana loncat ke sini . Trek nanjak yang membuat saya malas untuk berjalan karena hari mulai malam dan saya sendirian ditinggal teman yang sudah di Pos 3 akhirnya saya bergabung dengan rombongan dari Jakarta karena saya kasian rombongan 8 orang tapi hanya bawa senter hanya 3 orang itupun tak terang karena saya baik hati hahahaha akhirnya saya menerangi langkah mereka dengan lampu led saya yang terang benderang seperti wajahmu hehehe . Sampailah saya di Pos 3 dengan ketinggian kira" 2540 mdpl dan disinilah saya ngecamp . Bangun tenda buat mie rebus + kopi lalu terlelaplah saya dengan dinginnya udara gunung slamet kala itu. Disini juga tak ada shelter .

Pos 3 ke Pos 4 ( 30 menit Santai )

Pagi harinya saya terbangun pukul setengah 6 untuk melanjutkan perjalanan ke puncak . Sarapan dahulu dengan roti susu plus susu hangat . Kira" pukul setengah 7 saya memulai perjalanan ke Pos 4 tanpa carier jadi beban terasa ringan hehehe semua perlengkapan saya tinggal di Pos 3 . Tenang disini aman kok . Lewati turunan terlebih dahulu trek nanjak sudah didepan mata . Jalur disini juga cukup sempit tapi banyak yang buat tenda di sepanjang jalur ini . Akhirnya sampai juga di Pos 4 SAMARANTHU yang terkenal angkernya tapi yang ngecamp disini banyak juga . Disini juga tak ada shelter ya hanya tulisan saja .

Pos 4 ke Pos 5 ( 20 menit Santai )

Tanpa istirahat karena jarak ke Pos 5 cukup dekat saya lanjutkan perjalanan dengan rombongan dari Purbalingga .

Pos 5 ke Pos 6 ( 30 menit Santai )

Disini ada sumber air di bawah Pos 5 lumayan deket tapi hanya ada pas musim penghujan saja . Trek tetep nanjak tapi masih ada pegangan dari akar pohon jalur semakin sempit ketika berpapasan harus salah satu mengalah . Tibalah di pos 6 disini juga tidak terdapat shelter .

Pos 6 ke Pos 7 ( 25 menit Santai )

Istirahat sebentar Perjalanan kami lanjutkan dengan melewati bekas kebakaran hutan kemarin semua pohon jadi arang pemandangan hanya tanah dan pohon yang menghitam dilalap sang jago merah . Trek nanjak dan sempit tibalah kami di Pos 7 disinilah camp favorit pendaki karena jarak ke puncak lebih dekat . Istirahat sebentar sambil makan mendoan khas purbalingga . Disini juga terdapat shelter terakhir namun begitu disayangkan dikarenakan ada warung dari warga yang dagang didalam shelter dan asap dari pembakaran kayu begitu perih dimata begitu sesak dinafas seperti melihatmu dengan si dia hahaha

Pos 7 ke Pos 8 ( 15 menit Santai )

Trek mulai nanjak keterlaluan kalau cerah dari sini puncak sudah terlihat namun sayang hari itu mendung . Berjalan sebentar tibalah di pos 8 yang kami lanjutkan langsung ke Pos 9 alias Plawangan batas vegetasi

Pos 8 ke Plawangan Pos 9 ( 15 menit santai )

Trek nanjak tanpa bonus mungkin kepala bisa mencium lutut kaki kita hahaha

Pos 9 ke Puncak

Cuaca tidak mendukung mendung menyelimuti tapi tekad kami masih bulat menuju puncak berjalan kurang lebih 15 menit trek disini sudah full batu plus kerikil hati-hati disaat memilih pijakan tetap menatap di atas jika ada batu yang jatuh . Tinggal 20 menit sampai puncak hujan turun bersama es kami tak pakai mantol mau nekad tapi hujan makin deras akhirnya kami turun setelah ada seorang pendaki di atas badai mas turun saja puncak hanyalah bonus . Hati mulai bingung antara turun atau naik . Pikiran saya jauh-jauh dari Solo masak tak sampai puncak tapi alam tak bisa dilawan akhirnya saya turun . Dan yang diatas semua juga turun dikarenakan badai yang membahayakan diri kita . Pilihan saya tetap Alhamdulillah :) . Hujan makin deras di sini bisa melihat air terjun dadakan indah kawan tapi tangan sudah kaku mau ambil kamera dinginnya poooollllll . Hingga turun hujan selalu menyertai kita kadang rintik-rintik kadang sedikit deras seterusnya hingga perjalanan turun ke base camp . Dan akhirnya sampai base camp dengan selamat . Oh iya di gunung slamet ini hutannya masih lebat nan asri sampah tak begitu banyak , ada sumber air di bawah pos 5 , banyak babi hutannya hati-hati . Selamat Mendaki Gunung Slamet :)

Biaya :

Tiket Masuk. : 5000
Parkir Motor. : 10.000

Attention :
1 . Gunung Slamet masih terdapat banyak babi hutan ( celeng )
2 . Sumber mata air hanya di bawah Pos 5 , kalau ambil air dicium terlebih dahulu karena kemarin ada bangkai Celeng dialiran sungainya
3 . Setiap weekend akan ada warga yang menjual makanan
4 . Berkunjunglah selagi cuaca bagus
5 . Jangan naik ke puncak jika melebih jam 1 siang rawan badai
6 .JANGAN LUPA BAWA SAMPAHMU KEMBALI !


Hanya sampai di Plawangan 9 
Karena eh karena cuaca berubah drastis
Dari cerah ke hujan badai es.


Di atas Plawangan Gunung Slamet.
Dari sini kalau menuju Puncak tinggal 30 menit.
Sayang takdir berkata lain.
Yang terpenting SELAMAT.

Kamis, 17 Desember 2015

SID Story in Jogja Riot ( Liquid Cafe ) 2015



Kala itu di  Jl. Magelang, KM 5.5, Sinduadi, Mlati, Kec. Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta , Indonesia terlihat ramai tak seperti biasanya . Anak anak muda mudi berdandan ala punk ( that's right ) . Disetiap sudut gang dipenuhi canda tawa mereka sesekali menghirup asap rokok bersama udara malam jogja yang penuh polusi . Seperti pepatah " Tak kenal maka tak sayang " mereka berjabat tangan tuk berkenalan sesama outsider lain daerah . Ada yang makan , tiduran , mencampur minuman dan menyulut api semangat disebatang rokok sambil menunggu idola mereka yang dinanti nantikan yap ! tiga pemuda asal Bali yang sudah menua tapi semangat bagai kuda  siapa lagi kalau bukan SID ( Superman yang mati ) hahaha . Malam itu Liquid Cafe dijadikan pertarungan dansa untuk menuntaskan dahaga rindu para outSIDers dan Lady Rose kepada bapak bapak mereka hehehe Bob , Eka and Jrx . Antrian  menunggu ticket box dibuka seperti jalan tol cikampek macet total 15 meter  hahaha .menunggu hampir 2 jam lebih 3 detik akhirnya pintu surga rock alias loket tiket dibuka alhasil haduh dempet dempetan ( kayak pembagian sembako malah lebih asikan ini ) hehehe .  Dibenak mereka malam ini Jogja harus lebih Riot seperti beergahayu SID 20 tahun yang dilakukan di hardrock cafe Bali . Setelah mendapatkan ticket bergegaslah mereka memasuki area kegembiraan bersuhu dingin , bercahayakan remang remang , suara mengelegar yap area moshing dan pogo-pogo hahaha ( mirip lagu band warna Ungu )  . Banyak yang langsung duduk ada juga yang ke depan untuk bisa melihat sang doi dari dekat . 1 jam lebih 15 menit 4 detik  kami harus mendengarkan lagu cengeng yang banyak membuat outSIDer lainnya ngantuk ( Sialan anak rock disuruh dengerin musik musik dahsyat ) hehehe  . Belum sampai itu kami disiksa musik DJ yang gag karuan sambil menunggu para " Crew Of Saint " membenarkan semua perlatan perang SID diatas panggung . Hampir 30 menit SID tak kunjung keluar alhasil teriakan SID SID SID mengema diseluruh seantero liquid cafe hahaha kasian mas DJnya kan . Mukanya sang DJ langsung masam kesal hehehe . We Are outSIDers , Bung ! Acungan tangan jari tengah diarahkan kepada sang DJ karena musiknya gag berhenti-henti ( iyalah kan dia bayar buat ngabisi durasi ) hehehe . ( And we are waiting for you , SID ) . ' Selamat Malam outSIDers dan Lady Rose ? Kumandang sang MC yang kocak habis bla bla bla 15 menit langsung saja Ketika Senja dimainkan disambut koor berjamaah ( sungguh hati merasa merinding ) . Tampil Eka , Bob , Jrx sambil bersalaman cepat kepada penonton yang didepan . Disambut teriakan histeris lalu sang bobby mulai memainkan yap ' Welcome boys and girls , you know I love you all ' sialan liquid kala itu pecah , msohing , pogo dan apalah itu namanya semua dipraktekan hahaha . Disambung Bulan dan Kstaria distorsinya terlalu keras hehe lalu Kita Adalah Belati yang ini suara Bob gag kedengaran haduh sialan ! . Ada satu momen lucu ketika pakde Bob salah lagu ketika Jrx orasi lalu mengakhirinya dengan " Kita luka hari ini mereka luka selamanya " eh wahdalah pakde Bob malah nyanyi Kita Versus Mereka bait pertama saja lalu tengok ke belakang sambil menghampiri istri kedua yaitu Eka liat Song list Eka lalu balik lagi kekandang nonton song list Bob sendiri eh sslah lagi malah mau nyanyi Luka Indonesia hehehe balik lagi ke Eka baca lagi lalu ke kandang lagi setelah itu " Maaf Sedikit Eror , kalian harus nyanyian sekencang kencangnya " ujar Bob . Lalu sing along together lagu Kita Luka Hari ini Mereka Luka Selamanya . Luka Indonesia disambung All Angels Cry dll lalu lampu menjadi gelap remang remang gantian pak Eka mempromosikan lagu ciptaannya yap tidak salah lagi Water Not War disambung Jadilah Legenda lalu giliran sang maestro metronome hahaha ( padahal diawal rekaman album Kuta Rock City JRX gag suka dengan namanya METRONOME ) kasian deh pakde .... Sebelum khutbah pakde bagi bagi air mineral kepada penonton lalu orasitentang Bali Tolak Reklamasi dan Jogja Ora Didol ! Berdendang Lady Rose dilanjutkan kepada Sunset Di Tanah Anarki yang kali ini Featuring Rika ( Pacar Guswib photografer SID ) disambung Kuat Kita Bersinar , Kuta Rock City dan lagu medley Jika Kami Bersama dan Kemesraan dengan tempo tinggi banyak yang naik ke panggung lalu (  Slide Dance Maybe ? ) lucunya sambil naik ke panggung mereka memegang bob dan eka lalu mau curi air mineral eh luput begitu terus sampai selesai hahaha lucu mereka pada kehausan maklumlah harga minuman di Liquid Cafe kan enggak cocok buat dompet kita hehehe dan ditutup Belati Tuhan selesai Jogja Riot malam itu membubarkan diri dengan tertib dan pulang dengan selamat seperti janji kita kepada Superman Is Dead . Sampai jumpa dilain kesempatan SID kita selalu mendukungmu menjadi Legenda malin kundang hahahaha . The End

Kronologi Backpacker ke Pulau Lombok dan Pulau Bali



Kala itu tersirat pikiran untuk melancong ke luar pulau jawa , maklum saya dari tahun 2013 lebih suka naik gunung daripada travelling dan saya sangat rindu terhadap pantai pasir putih tanpa karang hehehe . Bali atau Lombok ? Ah dua-duanya saya akan sambangi heehe . Lombok menjadi tujuan utama dan lebih utamanya lagi adalah Rinjani tuk bertemu sang puncak dewi anjani hehehe . Merencanakan satu bulan lebih dengan berbagai timbangan tanggal 27 Oktober 2015 dengan menunggangi KA Sri Tanjung saya dari Solo membranikan diri Solo Trip ke Lombok dan Bali .

Pukul 8 am saya berangkat dari stasiun Purwosari , Solo diperjalanan saya habiskan untuk tidur , dengarkan musik , hingga menyendiri mahklum kala itu penumpang tidak terlalu ramai . Sampai di Stasiun Madiun bertemu teman baru ( maaf lupa tanya namanya ) ngobrol sana sini tentang Bali dengan diselingi tidur sampai bosan ingin keluar dari gerbong hahaha 

Pukul 2 pm sampai di Stasiun Gubeng , Surabaya . Makan sebentar and let's go Banyuwangi . Makin sore makin dingin hingga semakin malas dengan pemberhentian KA yang hanya berjarak beberapa menit ah membosankan berhenti berangkat berhenti berangkat hingga 3 jam . 

Pukul 9 pm sampai di Stasiun Banyuwangi Baru . Berjalan 5 menit sampai di depan Pelabuhan Ketapang ( Gerbang menuju Pulau Bali ) , makan di warung padang dengan biaya nol rupiah hehehe dibeliin sama masnya yang dari madiun . Terima Kasih Mas :) . Selesai makan langsung beli tiket kapal ferry seharga @8000 and I'm will to meet Bali Island hahaha mungkin sekitar 45 menit sampai 1 jam perjalanan via laut .

Pukul 11.30 pm sampai di pelabuhan gilimanuk dan berpisah dengan masnya madiun melewati pemeriksaan berjalan sedikit sampai Terminal Gilimanuk untuk melanjutkan perjalanan ke Padang Bai ( oh ya mungkin hanya Bus Bahagia yang paling pagi hari dan murah jika kalian sampai bali tengah malam ) 

Pukul 1:30 am Bus berangkat ke Terminal Ubung , Denpasar  mungkin sekitar 3 jam perjalanan sampailah di Terminal Ubung 

Pukul 7 am sampai di Padang Bai beli tiket seharga @43.000 lalu beli nasi kerucut seharga @6000 dan saatnya naik kembali kapal untuk ke Pulau Lombok yang memakan 4 - 5 jam lamanya haduh . 

Pukul 8 am saya berkenalan dengan anak asli Lombok di atas kapal dan menawarkan tempat tidur dirumahnya dan saya yakin dia orang baik dan saya setuju 

Pukul 11:30 am sampai di pelabuhan lembar awas banyak calo angkot hahaha dilanjutkan naik cidomo disambung angkot sampailah saya di daerah kota Kediri , Lombok Barat .

Pukul 2 pm tiba di Perkampungan Adat Lombok diberi minuman pembuka kopi yang dibikin sendiri mantap rasanya bro hehe + makan pula dengan nasi plus lauk ikan gereh sambal merah uenak coyyyy

Pukul 4 pm naik angkot lalu ada acara adat lombok saat pernikahan Congkolan . Berhenti foto + video lalu berjalan lebih dari 4 km maklum di Lombok sore hari jarang ada angkot . Lalu bonek pick up sampai Mataram kota 

Pukul 6 pm sampai di Kota Mataram keliling kota dengan berjalan kaki 

Pukul 8 pm Mataram mati lampu dan kita singgah di penjual tuak nira minuman tradisional lombok . Minum hingga satu botol hingga kepala terasa pening dan saya diberi salam anak lombok " Selamat Datang di Lombok " 

Pukul 10 pm pulang dengan ojek seharga 40.000 sampai dikampung tadi 

Pukul 12 pm kumpul dengan anak anak sana bersama tuak hingga pukul 2 dan disini saya diberi arahan untuk menyewa mobil entah kenapa saya bilang setuju ( Fuc*king Idea ) ditawari mobil 500 ribu plus supir dan bensin dan saya bilang iya lalu tidur ( saya terlalu percaya terhadap orang yang saya kenal )  

Pukul 9 am Saya dibangunkan lalu dia minta uang 500 saya kasih dan disini hati mulai resah dan gelisah haha dia belum juga datang hingga pukul 2 pm alamak !!!!!

Pukul 2:15 pm dia datang dan berkata " mobil sudah dibooking semua buat acara agama budha " what ? Bulan oktober enggak ada waisak pak mulai curiga mulai emosi dan dia menawari untuk mengantarkan saya ke bangsal degan sepeda motor . Berangkat sampai sana pukul 4 pm lewat jalur pusuk beli tiket ke Gili Trawang seharga @15.000  lalu saya minta uang kembali dan dia bilang TIDAK ADA KEMBALIAN ! Asu kowe mas !

Pukul 5 pm sampai di Gili Trawang dengan hati retak tertipu 500 ribu . Cari Homestay dapat di Homestay Eleven seharga 120.000 per malam . Tiba malam hari melihat hiruk pikuk Gili Trawang sendirian merana , ramai dan mati lampu sampai pukul 1 am busyet jauh jauh dari Jawa di Gili Trawang mati lampu alamakkkkkk .

Pukul 9 am saya tinggalkan Gili Trawang .

Pukul 10 am tiba di Bangsal naik ojek , tukang ojeknya maksa banget 60.000 untuk sampai di Senggigi Beach busyet mahal 

Pukul 1 pm foto di pantai Senggigi dan pantai Batu Bolong di Pantai Batu Bolong saya cerita tentang penipuan yang dilakukan di lombok mereka kasian dan ditawari untuk bantuan ongkos pulang tapi saya tolak karena saya masih punya uang . Terima kasih pak Pura Batu Bolong . Naik angkot ke Ampenan biaya 5000 lalu ojek 30.000 ke Kediri ambil tas ketemu orang yang tipu saya dia menawari untuk mengantarkan saya dipelabuhan lembar dan saya lagi lagi setuju ( I'm very stupid in lombok ) sampai di Pelabuhan Lembar dia minta uang lagi busyet Asu kowe pak 40 ribu raib dan saya dendam terhadap orang lombok itu !

Pukul 4 pm menyebrang ke Bali 

Pukul 8 pm sampai di Padang Bai naik mobil carteran seharga 70.000 busyet mahal calo asu ! 

Pukul 11 pm sampai di Terminal Ubung dan dijemput teman saya Sunarto :)

Saya biacarakan kejadian kejadian di Lombok dan dia hanya tertawa ah kamu mas :( hahaha saatnya tidur dan dilanjutkan travelling di Bali esok harinya :)

Pukul 6 am saya dibangunkan untuk mengantarkan teman saya kerja lalu saya lanjutkan ke Danau Batur yap melewati Gianyar , Sukowati dan Kintamani buset Danau Batur indah banget brooooo foto foto selfie sendiri lanjut ke Desa Panglipuran busyet indah banget bangunan disini broo lewati Tampak Siring lanjut ke Sukowati beli oleh oleh lanjut lagi ke Kuta sampai sana berjalan kaki menuju Poppies Lane 2 untuk ke Twice Bar dan saya tutup perjalanan di Bali dengan berfoto di daerah Ubung untuk kenangan 

Pukul 7 pm naik bus Bali-Jember biaya 50.000 plus penyebrangan ke Banyuwangi 

Pukul 11 pm sampai di Gilimanuk naik kapal ke Banyuwangi pukul 12 am makan nasi padang lagi dan tidur diteras Stasiun Banyuwangi Baru menunggu KA Sri Tanjung esok harinya . Hingga sang surya datang tersenyum tersipu dimulailah perjalanan pulang menuju Solo yang memakan 14 jam dikarenakan ada perbaikan rel KA .   


Terima Kasih Kepada :
- Syamsudin ( Teman Baru NTB ) atas tumpangan tidur , makan gratis , dan memperkenalkan budaya NTB kepada saya
- Mas Madiun atas makan nasi padang gratisnya
- Mas Sunarto atas pinjaman sepeda motor untuk keliling Bali , tumpangan tidur , mandi gratis , pinjaman uangnya .
- Orang Tua yang mengizinkan saya Solo Traveling
- Kakak Sekar atas pinjaman camera dslrnya
- Mbak Septy atas pinjaman Tongsis
- Mbak Wening atas pinjaman power blanknya
- arga atas pinjaman hp samsungnya
- Mas Dimas atas kesediaanya dia mengantarkan saya ke stasiun
- Dan yang paling utama adalah Tuhan saya , Allah SWT atas rejeki , kesehatan , dan Keselamatannya . Selesai :)


Stasiun Purwosari, Solo 
Naik Kereta Api Pukul 07:30 WIB
Lama perjalanan Solo - Banyuwangi 14 jam :)


Tiba di Pelabuhan Padang Bai, Tempat penyebrangan Bali ke Lombok.
Lama perjalanan 5-6 jam.
Harga tiket 45.000


Pulau Bali di ambil dari atas kapal :)



Kapal Feri :) Di tengah laut antara Lombok dan Bali aku kembali membayangkanmu adinda hehehe.


Kalau ke Lombok enggak bermalam di rumah warga rasanya itu hampa.
Mandi di sungai bersama anak anak kota kediri, Lombok Barat. Airnya bersih dari pencemaran dan segernya minta ampun padahal bukan air gunung.


Kalau pengen irit ya naik kereta api. 100 ribu Jogja - Banyuwangi paling murah itu noh.


Habis mandi ku terus makan hehehe makanan di sini juga enak enak kok nyambung sama lidah orang jawa. Iyalah lha wong gratis hehehe.


Alhamdullilah. Baru datang siang hari sorenya dapat lihat kebudayaan orang Lombok saat nikahan namanya yaitu Nyongkolan. Meriah banget.


Malamnya ke Kota Mataram. Kota bersih, rapi, nyaman. Jangan tanya masjid di sini besar-besar. Kebhinnekaan tumbuh subur di Pulau ini :)


Kalau ke luar daerah jangan lupa sama minuman tradisonalnya. Uedan bikin sedikit kliyengan ini kepala. Tuak lombok dan brem ketan rasanya hhhhmmmmmm sedap di temani pepes apa itu namanya lupa sama sate lombok. Sadis. Aku takkan melupakkan malam itu. Pulangnya lewat gang seperti gang dolly. Cewek lombok memang cantik wuishhhhhhh.


Taman di tengah kota.


Selfie adalah hak segala manusia :)


Kopi asli buatan orang Lombok. Di sangrai lalu di giling radanya hhhhmmmmm sedap.....


Pura di Kota Mataram.


Pesta lanjut sampai subuh....


Mantap dah. Ingat, saya enggak kenal mereka semua. Saya kenal mereka hanya beberapa jam dan itulah nikmatnya solo backpacker. Bisa menjelajahi sisi kehidupan orang lain tapi ingat jangan terlalu mudah percaya sama orang yang baru dikenal.